Kartu kredit milik Google yang diberi nama AdWords Business Credit ini bukan seperti kartu kredit yang dirilis oleh bank. Kartu ini hanya bisa dipakai untuk belanja iklan online di Adwords milik Google. Google merilis kartu kredit ini dikarenakan tingginya kebutuhan pengusaha kecil dan menengah untuk melakukan iklan online melalui jaringan Adwordsnya, namun sulit untuk mengeluarkan dana yang besar hanya untuk beriklan saja.
Sejatinya hal ini sebenarnya bukanlah hal baru, karena Google sebelumnya
telah meluncurkan Kartu Kredit ini di Amerika Serikat sebagai pilot
project untuk melihat efektivitas penggunaan kartu kredit ini. Dan
hasilnya, sekitar 74% dari sekitar 1.400 perusahaan Amerika Serikat yang
turut dalam pilot project ini, selalu menggunakan AdWords Business
Credit sebagai alat pembayaran utama belanja iklan mereka di Adwords.
Saat ini, AdWords Business Credit baru dirilis untuk pasar perusahaan
kecil dan menengah di Inggris dan Amerika Serikat. Selain itu, seperti
kartuk kredit lainnya, Google mengenakan bunga untuk setiap kredit yang
belanjakan penggunanya. Di Inggris, Google mengenakan bunga sekitar
11,9% dan di Amerika Serikat sendiri hanya 8,99%. Kartu ini juga tidak
dikenakan biaya tahunan.
Fasilitas baru ini sepertinya akan cukup bermanfaat bagi perusahaan
kecil dan menengah di Indonesia karena tingginya angka perusahaan yang
masih tergolong kecil dan menengah yang cukup potensial bagi pasar
Google. Akankah Google AdWords Business Credit segera meluncur di
Indonesia?
Apakah anda ingin mempunyai KARTU KREDIT KHUSUS ADWORDS ?
0 Response to "GOOGLE RILIS KARTU KREDIT KHUSUS ADWORDS "
Post a Comment